Imam Ibnu Hajar rahimahullah berkata :
الشكر هو الاعتراف بالنعمة والقيام بالخدمة
“Syukur adalah mengakui nikmat dan menunaikan khidmat /pengabdian–kepada Allah-.”
Sebagian salaf berkata :
من كتم النعمة فقد كفرها ، ومن أظهرها ونشرها فقد شكرها
“Barangsiapa yang menyembunyikan nikmat maka sungguh dia telah kufur kepadanya, dan barangsiapa yang menampakkan dan menyebarkannya maka sungguh dia telah mensyukurinya.”
Makhlad bin al-Husain rahimahullah berkata :
كان يقال : الشكر ترك المعاصي
“Dahulu dikatakan oleh para ulama, bahwa hakikat syukur itu adalah meninggalkan maksiat.”